Aku Hanya Penikmat Kekayaan Milik Allah SWT




Aku Hanya Penikmat Kekayaan Milik Allah SWT

Setelah aku sadari ternyata selama ini hanya sebagai penikmat kekayaan milik Allah SWT. Kesadaran ini setelah melakukan perenungan mendalam tentang makna hidup yang sedang aku jalani selama ini. Memang benar adanya bahwa aku tidak berhak menganggap barang yang selama ini ada pada diriku ini adalah milikku sepenuhnya. Tapi ternyata hanyalah titipan saja yang Allah SWT amanahkan kepada diriku untuk merawat dan menggunakan sebagai fasilitas hidup.

Ternyata anggapan diriku selama ini salah. Menganggap apa yang aku pegang ada di diriku ini milikku. Perasaan memiliki inilah yang selama ini telah membelenggu pikiranku. Seakan barang yang telah aku miliki ini harus aku miliki selama-lamanya. Padahal barang itu yang nantinya akan ditinggalkan. 

Lantas apa yang akan aku perbuat setelah mendapatkan hasil perenungan ini? Di sinilah aku harus menyadarkan diriku bahwa aku hanyalah menikmat kekayaan milik Allah SWT. Aku harus banyak berterimakasih kepada Allah SWT. Aku harus banyak bersyukur kepada Allah SWT. Aku harus bisa berbagi kekayaan yang aku miliki ini dengan orang-orang membutuhkan agar mereka juga dapat menikmati kekayaan yang Allah SWT berikan kepada diriku ini.

"Ya Allah SWT, terimakasih atas segala pemberian kekayaan-Mu sebagai fasilitas dalam hidupku". (Sofyan)

0 komentar