Sikap Istikamah Perkuat Mental dan Spiritual



Sikap Istikamah Perkuat Mental dan Spiritual 

Saya bersandar pada tiang di teras masjid sambil melonggarkan otot-otot tubuh setelah melakukan perjalanan mengendarai motor dari rumah menuju SMA Negeri 1 Baturetno dilanjutkan ke SMP Negeri 2 Nguntoronadi. Kemudian beristirahat di serambi masjid daerah Ngadirojo. Sambil mengatur nafas dan melihat sekeliling teras masjid, saya membaca tulisan prasasti peresmian masjid bertulis nama Masjid Al Istiqomah. Dari membaca tulisan nama masjid itu tanpa disadari pikiran melayang dan membayangkan tentang perjalanan hidup manusia yang diharuskan tetap Istiqomah dalam melakukan pekerjaan yang saat ini dikerjakan.

Istiqomah berasal dari bahasa arab. Sedangkan dalam kamus bahasa Indonesia kata baku yang dituliskan yaitu istikamah artinya sikap teguh pendirian dan selalu konsisten. 

Dalam ajaran Islam, sikap istikamah, yang berarti teguh dan lurus dalam menjalani kehidupan, dianggap sebagai suatu keharusan. Orang yang memiliki sikap istikamah diberikan berbagai manfaat yang dalam kehidupan diantaranya sikap istikamah membawa keberkahan dalam segala hal. Ketika seseorang konsisten dalam menjalankan ajaran agama dan prinsip moral, mereka akan merasakan berkah dalam segala aspek kehidupan, baik itu dalam urusan dunia maupun akhirat.

Selain itu, memiliki sikap istikamah juga memperkuat iman dan keteguhan hati seseorang. Dalam menghadapi cobaan dan godaan hidup, orang yang istikamah akan lebih mampu menjaga iman, tetap kokoh dan tidak tergoyahkan. Selain itu akan memperoleh kekuatan dari keyakinan dan komitmen untuk tetap taat pada ajaran agama.

Selanjutnya, orang yang istikamah juga menjadi teladan bagi orang lain dalam menjalani kehidupan yang benar dan lurus. Sikap konsisten dan teguh dalam menjalankan nilai-nilai agama akan menginspirasi orang lain untuk mengikuti jejak yang sama, menciptakan lingkungan yang penuh dengan kebaikan dan kebenaran.

Dengan demikian, dapat disimpulkan bahwa sikap istikamah dalam agama Islam tidak hanya merupakan suatu kewajiban, tetapi juga merupakan sumber berbagai manfaat yang penting bagi individu dan masyarakat secara keseluruhan. (Sofyan)

0 komentar