Kualitas SDM Menentukan Kualitas Hasil Produk
Oleh: Sofyan Yuli Antonius, S.Sos
Hasil produk yang kurang memuaskan konsumen berdampak pada pengulangan sebuah pemesanan pekerjaan atau order bahkan konsumen menghentikan order berikutnya.
Sebagai seorang yang bekerja dibagian pemasaran merupakan ujung tombak dari pelaksanaan laku tidaknya sebuah produk barang atau jasa yang dijual menjadi orang pertama yang bersentuhan langsung dengan konsumen pemakai barang atau jasa.
Dari pengalaman yang pernah saya alami bergelut di bidang pemasaran memang merasa tidak menyenangkan hati ketika barang yang sudah diproduksi pesanan dari konsumen tidak sesuai atau kurang memuaskan konsumen karena kualitas hasil produksi dibawah standar.
Apalagi itu terkait dengan hasil produk tidak seperti yang ditawarkan kepada konsumen hasilnya. Sebagai seorang pemasaran akan kehilangan kepercayaan dari konsumennya karena barang atau jasa hasilnya tidak sesuai harapan. Akhirnya konsumen tidak lagi memberikan order pembelian barang atau jasa. Ini suatu kerugian bagi sebuah usaha atau perusahaan.
Pengalaman yang saya alami ketika belajar magang bagian pemasaran di salah satu penerbit. Ada teman membuatkan buku. Saya menerima order tersebut. Saya bawa naskahnya ke penerbit buku. Setelah melalui perhitungan harga dan spesifikasi yang telah disepakati. Diproseslah buku itu dari editing, layout sampai proses percetakan. Ternyata hasil buku yang tercetak pengerjaan masih kasar bahkan potongan bukunya dan penjilidan tidak rapi. Saya dikomplain langsung saya sampaikan ke pimpinan namun dari pihak pimpinan tersebut malah menyalahkan bagian produksi. Setelah saya telusuri ke bagian produksi memang di penerbit itu ada karyawan yang keluar. Digantikan temannya dari bagian lain yang masih belajar. Inilah yang membuat hasil produksi tidak begitu bagus. Kalau mau memesan lagi pembuatan buku terasa berat.
Pengalaman ini memberikan pelajaran bagi saya bahwa dalam proses produksi memang membutuhkan orang yang sudah mahir bahkan ahli dalam bidang pengerjaan. Sebab keahlian yang dimiliki karyawan sangat penting bagi keberlangsungan sebuah hasil produk. Jika hasil produksi atau produk tidak memuaskan konsumen, otomatis tidak hanya berdampak pada satu orang saja yang berbuat kesalahan tetapi semua karyawan terkena dampaknya. Barang atau jasa apapun hasil produksi tidak dapat laku dijual akhirnya perusahaan harus merugi.
Agar dapat mengasilkan sumber daya yang berkualitas dan terampil perlu adanya pelatihan pengembangan sumber daya manusia selain ketrampilan atau bidang ketrampilan yang dimiliki.
Pelatihan pengembangan sumber daya manusia ini dimaksudkan agar karyawan memiliki pola pemikiran dan wawasan lebih luas terkait motivasi kerja, karakter bekerja, pemahaman tentang kualitas hasil produksi dan sebagainya.
Selain pelatihan yang perlu diperhatikan kepada karyawan atau SDM yaitu kenyamanan, kesejahteraan serta penghargaan maupun sarana prasarana pendukung dari perusahaan dimana dia bekerja. Sehingga hasil produksi berkualitas dan pemesanan order semakin meningkat. (*)
0 komentar